Berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan kulit sehat dan bersih. Mulai dari memakai beragam produk perawatan wajah, menerapkan pola hidup sehat, hingga berkonsultasi dengan dokter kecantikan. Dari sekian banyak bahan yang diyakini bagus untuk kulit dan wajah adalah kafein; senyawa yang ada pada kopi dan teh.
Peran Kafein dalam Produk Kecantikan
Kafein adalah senyawa alkaloid xantina dengan rasa pahit dan berbentuk kristal. Senyawa ini umumnya ditemukan dalam biji kopi atau daun teh. Kafein juga merupakan vasokonstriktor, yakni senyawa yang dapat membuat pembuluh darah manusia mengecil dan menjadi lebih kencang.
Kafein dapat mengurangi kadar darah yang mengalir ke kulit bila digunakan dalam produk skincare. Sebab itu, kulit terlihat menjadi lebih kencang. Lebih lanjut, kafein juga kerap dijadikan bahan anti-penuaan dini dalam produk perawatan wajah, mata, dan perawatan tubuh.
Dalam riset yang diterbitkan pada International Journal of Cosmetic Science, disebutkan bahwa kafein memiliki molekul yang cukup kecil. Molekul-molekul tersebut mampu menembus lapisan atas kulit sehingga bisa bekerja secara intradermal. Namun perlu digarisbawahi bahwa produk skincare yang mengklaim mengandung kafein bukan berarti langsung memberikan manfaat.
Manfaat Kafein untuk Kulit Wajah
Berikut adalah manfaat potensial penggunaan kafein dalam produk skincare untuk kulit wajah.
Mengatasi mata bengkak
Eye cream dengan komposisi kafein dapat mengatasi mata panda karena kurang tidur. Sebagai catatan, produk semacam ini tidak bisa mengatasi masalah mata bengkak karena genetik atau kondisi kesehatan.
Riset yang diterbitkan di Advanced Biomedical Research menemukan bahwa eye pads dengan kandungan kafein, minyak emu, dan vitamin K dapat mengurangi pembengkakan dan lingkaran hitam di bawah mata. Penelitian di Journal of Applied Pharmaceutical Science yang dilakukan pada 35 responden juga menunjukkan bahwa eye gels dengan kafein memberikan efek dingin pada mata sehingga bisa mengurangi pembengkakan.
Perlu diketahui bahwa skincare dengan kandungan retinol biasanya menjadi pilihan utama untuk mengatasi masalah mata panda. Lantas, mana yang terbaik untuk mata, retinol atau kafein? Bila tujuannya untuk mengurangi pembengkakan dan lingkaran hitam di bawah mata, maka skincare dengan kafein pilihannya. Pengaplikasian retinol langsung di bawah mata tidak disarankan karena bisa menimbulkan iritasi dan kulit kering. Sebaliknya, skincare dengan kafein bersifat lebih lembut untuk kulit, khususnya kulit sensitif.
Mengurangi tanda-tanda penuaan dini
Pada dasarnya, kafein memiliki sifat antioksidan dan bila ditambahkan pada produk skincare, maka bisa melindungi kulit dari efek-efek stres oksidatif. Hal tersebut umumnya diakibatkan oleh kulit yang terlalu sering terpapar radiasi sinar UV dan polusi udara sehingga terbentuk molekul yang disebut radikal bebas.
Radikal bebas akan memicu stres oksidatif yang dapat merusak sel dan jaringan kulit. Akibatnya, muncul tanda-tanda penuaan dini, seperti garis halus, keriput, dan kerusakan-kerusakan lain akibat sinar matahari.
Banyak riset menemukan bahwa kafein dapat melindungi sel kulit dari radiasi sinar UV yang dapat menimbulkan tanda-tanda penuaan dini. Namun disarankan untuk tidak langsung menggunakan krim dengan kandungan kafein sebagai pengganti sunscreen karena sunscreen memiliki fungsi perlindungan yang lebih spesifik terhadap sinar UV dan kebutuhan perlindungan kulit yang lebih luas.
Formulasi Skincare dengan Kafein
Tak sedikit produsen produk perawatan wajah yang memproduksi skincare dengan kandungan kafein. Tentunya kafein bukan satu-satunya bahan yang digunakan. Beberapa produk skincare kafein juga menggunakan bahan lain untuk memaksimalkan efektivitasnya, contohnya ginseng.
Kombinasi antara kafein dan ginseng memberikan manfaat yang lebih optimal untuk kulit wajah, khususnya dalam hal mencerahkan warna kulit. Keduanya juga sama-sama memiliki sifat antiinflamasi sehingga dapat mengurangi peradangan pada kulit.
Sementara itu, untuk produk krim mata dengan kandungan kafein, umumnya ditambahkan peptida sebagai komposisi tambahan. Sebab, kedua senyawa tersebut dapat saling melengkapi dan bekerja secara optimal dalam mengurangi pembengkakan pada mata sekaligus memperkuat kulit sekitar mata.
Namun perlu diketahui bahwa efektivitas skincare dengan kafein hanya bertahan untuk sementara waktu. Misalnya saja untuk kulit mata, kafein tidak akan menghilangkan masalah kantung mata atau keriput untuk selamanya. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk tetap memakai produk-produk skincare lainnya secara rutin, seperti serum yang mengandung copper peptide, pelembab dengan ceramide, dan face wash dengan kandungan niacinamide.
Bagi Smartpreneur yang tertarik memproduksi skincare mengandung kafein, lakukan riset mendalam terlebih dahulu untuk mendapatkan formulasi yang tepat dan efektif. Indocare B2B sebagai maklon skincare berpengalaman bisa menjadi mitra yang tepat bagi Smartpreneur untuk memproduksi berbagai macam jenis skincare, mulai dari proses formulasi hingga distribusi produk.
Ditinjau oleh dr. Raissa Aprilia
