Kenapa Produk Wajib Dermatology Tested?

Produk Dermatology Tested Adalah

Dermatology tested adalah label yang menunjukkan bahwa produk telah diuji oleh dermatologis sehingga aman digunakan pada berbagai jenis kulit, termasuk kulit sensitif. Label ini memberikan kepercayaan lebih kepada konsumen karena dermatologis atau ahli kulit telah menguji produk tersebut dan menjamin keamanannya.

Apa Itu Dermatology Tested?

Dermatology tested adalah klaim pada kemasan produk perawatan kulit yang menunjukkan bahwa produk tersebut telah diuji oleh ahli dermatologi sebagai jaminan atas keamanan penggunaannya. Pengujian ini dilakukan pada kulit manusia untuk mengevaluasi kemungkinan reaksi negatif, seperti iritasi atau alergi.

Salah satu metode uji dermatologis adalah HRIPT (Human Repeated Insult Patch Test), sebuah standar pengujian global untuk produk kosmetik, dilakukan dengan cara mengoleskan produk berulang kali pada kulit manusia untuk melihat apakah produk tersebut menyebabkan iritasi atau alergi. Produk yang lolos uji berarti aman untuk kulit dan tidak menimbulkan reaksi negatif.

Produk dengan klaim dermatology tested diperkirakan akan mendominasi pasar. Ini karena jaminan keamanan ini dapat memperkuat kepercayaan konsumen terhadap kualitas dan kredibilitas produk.

Manfaat Produk Dermatology Tested

Dermatology tested adalah jaminan untuk konsumen bahwa produk telah melalui uji klinis yang ketat dan terstandarisasi sehingga lebih aman di kulit. Berikut manfaat dermatology tested untuk produk kecantikan.

1. Kepercayaan Konsumen Meningkat 

Konsumen cenderung memilih produk dengan label ini karena merasa lebih yakin terhadap keamanannya. Survei Jakpat menunjukkan 73% konsumen Indonesia memilih skincare lokal karena lebih cocok untuk kulit, serta mengutamakan produk halal, bebas alkohol, dan diuji secara dermatologis.

2. Mengurangi Risiko Pengembalian Produk 

Dengan melalui pengujian dermatologis, risiko reaksi kulit seperti iritasi atau alergi dapat diminimalkan. Hal ini mengurangi kemungkinan pengembalian produk yang berpotensi merugikan produsen.  

3. Memenuhi Standar Pasar Global

Di beberapa negara seperti Eropa, uji dermatologis menjadi syarat untuk distribusi. Oleh karena itu, jika produk lokal buatan Indonesia telah teruji secara dermatologis, produk tersebut akan lebih mudah untuk masuk ke pasar internasional. 

4. Mendukung Reputasi Merek

Label dermatology tested mencerminkan komitmen brand terhadap keamanan dan kualitas. Reputasi positif ini penting bagi pelaku bisnis skincare, terutama yang ingin bersaing dalam segmen pasar premium yang menawarkan produk dengan kualitas tinggi dan eksklusivitas.

5. Menarik Segmen Pasar yang Lebih Luas  

Produk dengan klaim dermatology tested dapat menarik konsumen yang lebih sadar akan keamanan, memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan, terutama di kalangan konsumen dengan tipe kulit sensitif.

6. Meningkatkan Daya Saing di Pasar  

Dengan semakin ketatnya persaingan di industri skincare, label dermatology tested memberikan keunggulan kompetitif yang membedakan produk dari pesaing lainnya, sehingga dapat meningkatkan peluang penjualan.

7. Memperkuat Posisi Produk di Pasaran  

Uji dermatologis dari lembaga tersertifikasi dapat digunakan sebagai alat pemasaran yang kuat untuk mendukung klaim keamanan produk, yang sangat penting dalam promosi dan kampanye. Hal ini tentu meningkatkan daya tarik di mata konsumen. 

Produk yang Umumnya Menggunakan Label Dermatology Tested 

Dermatology tested adalah sebuah label wajib pada kategori produk skincare yang akan diaplikasikan pada area kulit sensitif dan ditargetkan untuk kelompok konsumen rentan.

1. Skincare untuk Kulit Sensitif

Produk seperti pelembap, pembersih wajah, dan sunscreen untuk kulit sensitif sering kali menampilkan label ini. Konsumen dengan kulit sensitif membutuhkan jaminan keamanan ekstra, sehingga pengujian dermatologis menjadi nilai tambah.  

2. Kosmetik Dekoratif

Foundation, lipstik, dan maskara adalah beberapa contoh produk kosmetik yang sering diuji secara dermatologis. Produk ini dirancang khusus untuk kulit wajah yang sangat sensitif, terutama di area sekitar mata dan bibir. Segala produk untuk area tersebut perlu jaminan keamanan yang meyakinkan.

3. Perawatan Kulit Bayi

Kulit bayi yang sensitif dan tipis membutuhkan produk yang lembut dan efektif. Label dermatology tested pada produk seperti losion, minyak, atau sabun menjamin keamanannya bagi kulit bayi.

4. Produk Anti-aging

Label dermatology tested juga menunjukkan bahwa produk telah melalui pengujian ketat untuk menjamin kualitas dan keamanan sehingga meningkatkan kepercayaan konsumen. 

Pengujian ini mencakup semua bahan aktif dalam produk anti-aging untuk memastikan semua bahan bekerja tanpa risiko iritasi, sekaligus memenuhi standar pasar dan menjaga kepuasan pelanggan.

5. Produk untuk Masalah Kulit Tertentu

Produk yang ditujukan untuk kondisi kulit seperti jerawat, eksim, maupun rosacea memerlukan pengujian dermatologis untuk memastikan bahwa formulanya cocok digunakan tanpa memperburuk kondisi tersebut. 

Ciptakan Produk Dermatology Tested Bersama Indocare B2B!

Mendapatkan label dermatology tested adalah langkah strategis bagi merek skincare yang ingin memenuhi ekspektasi konsumen dan bersaing di pasar global. Indocare B2B hadir mendukung bisnis dengan menciptakan produk skincare yang aman dan sesuai standar internasional.

Indocare B2B dengan pengalaman lebih dari 30 tahun, menyediakan layanan maklon berbasis riset, mulai dari formulasi hingga uji dermatologis. Didukung oleh tim ahli dan fasilitas modern, produk yang dihasilkan telah memenuhi sertifikasi BPOM dan halal.

 

Ditinjau oleh:
dr. Grishya Nanda Suryaratna
dr. Oscar Wiradi Putera

Konsultasi dan Diskusikan Konsep Anda
Bersama Indocare B2B

Share the Post:

Sertifikasi dan Penghargaan Jaminan Mutu

Logo ISO
UKAS Quality Management Certification
good corporate governance award 2010 logos
good manufacturing practice certification
logo cara pembuatan kosmetik yang baik
Logo halal