Dikenal juga dengan istilah rubbing alcohol, isopropyl alcohol adalah salah satu jenis alkohol yang umum ditemukan di berbagai produk. Manfaat isopropyl alcohol meliputi kosmetik dan skincare hingga produk kesehatan serta rumah tangga.
Memiliki formula C3H8O, isopropyl alcohol merupakan alkohol pelarut yang bisa membunuh kuman. Alkohol ini larut dalam air dan bahkan bisa membantu bahan skincare untuk meresap lebih mudah ke balik kulit. Akan tetapi, formulasi dengan alkohol ini harus melalui riset dan pengembangan yang tepat dan sesuai klinis untuk meminimalkan efek sampingnya pada kulit konsumen.
Table of Contents
ToggleManfaat Isopropyl Alcohol untuk Kulit
Manfaat isopropyl alcohol dalam beragam produk antara lain adalah:
Pelarut Minyak dan Residu
Isopropyl alcohol adalah bahan pelarut atau solvent yang mampu melarutkan minyak dan residu. Karena sifat pelarutnya, alkohol ini biasanya dijadikan campuran toner atau cairan pembersih. Gunanya adalah membersihkan lapisan minyak dan residu yang melekat di kulit.
Alkohol pelarut ini juga dijadikan campuran cairan pembersih kosmetik. Sifat kimiawinya mampu mengikis lapisan bedak, alas bedak, dan produk lainnya secara efektif. Hasilnya, kulit lebih bersih dibanding menggunakan sabun dan air. Contoh produk yang memanfaatkan isopropyl alcohol untuk fungsi ini adalah toner, milk cleanser, dan makeup remover.
Komponen Astringen
Astringen adalah komponen yang menarik kandungan air dari jaringan sehingga jaringan tersebut mengerut. Ketika dioleskan ke kulit, astringen bisa mengecilkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak, walau sifatnya hanya sementara. Isopropyl alcohol adalah salah satu bahan yang memiliki komponen astringen.
Manfaat isopropyl alcohol sebagai astringen akan membuat pori-pori mengecil sehingga produksi minyak berkurang. Kandungan ini biasanya ada di dalam produk khusus pemilik kulit berminyak. Kulit pun terlihat lebih bersih dan tidak mengilap, dengan tampilan pori-pori yang tidak mencolok.
Agen Penetrasi
Sifat isopropyl alcohol sebagai pelarut membuatnya mudah menyerap ke dalam lapisan kulit. Alkohol ini berfungsi sebagai “pendorong” agar bahan aktif dalam produk skincare meresap lebih baik ke kulit.
Solusi Perawatan
Isopropyl alcohol sering digunakan dalam produk untuk mengurangi dan merawat jerawat. Kandungan astringen serta antiseptiknya membantu mengeringkan infeksi, membunuh bakteri penyebab jerawat, dan mempercepat penyembuhan.
Contoh produk kulit berjerawat yang menggunakan alkohol jenis ini adalah spot treatment. Produk ini digunakan untuk mengempiskan jerawat yang meradang dengan cepat. Mengaplikasikan produk yang mengandung isopropyl alcohol akan membunuh bakteri yang masih aktif serta mempercepat penyembuhan.
Pembersih Kulit sebelum Chemical Peel
Manfaat isopropyl alcohol juga hadir dalam proses chemical peel. Pemilik kulit berminyak terkadang harus membersihkan minyak berlebih dengan toner yang mengandung alkohol pelarut. Hal ini memastikan bahan aktif dalam zat chemical peel bisa menembus lapisan kulit yang lebih dalam.
Perbedaan Isopropyl Alcohol dan Etanol
Isopropyl alcohol dan ethyl alcohol (etanol) sama-sama merupakan substansi antibakteri yang jernih dan berbau tajam sedikit manis. Walau terlihat sama dan sering dikelirukan, keduanya sebenarnya memiliki perbedaan. Apa saja perbedaan isopropyl alcohol dan etanol?
Unsur Kimia
Isopropyl alcohol dan etanol bukan bahan yang sama karena unsur kimia mereka berbeda. Isopropyl alcohol C3H7OH, sedangkan etanol berunsur C2H5OH.
Kegunaan
Isopropyl alcohol dan etanol sama-sama bisa digunakan sebagai disinfektan. Akan tetapi, etanol juga merupakan alkohol yang dikonsumsi (kecuali jika ditambah aditif dan bahan berbahaya lain). Isopropyl alcohol sifatnya beracun jika dikonsumsi atau tertelan.
Khasiat sebagai Disinfektan
Walau sama-sama memiliki efek disinfektan dalam produk seperti hand sanitizer, kedua alkohol ini punya perbedaan dalam jenis virus yang dibunuh. Etanol bisa membunuh sebagian besar virus kecuali polivirus dan hepatitis A. Isopropyl alcohol cukup ampuh membunuh enveloped virus, yaitu golongan virus yang memiliki lapisan lipid.
Efek pada Kulit
Etanol dan isopropyl alcohol sama-sama berisiko menyebabkan kulit kering serta memicu iritasi. Akan tetapi, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2017 membandingkan tingkat efek iritasi kulit pada isopropyl alcohol, etanol, dan n-propanol. Hasilnya, efek etanol pada kulit lebih ringan dibandingkan isopropyl alcohol, dan n-propanol termasuk yang paling mudah mengiritasi kulit dibandingkan keduanya.
Haruskah Menggunakan Isopropyl Alcohol untuk Produk Skincare?
Walau isopropyl alcohol bersifat astringen dan bisa memicu iritasi, penggunaannya dalam skincare masih aman asalkan dalam batas wajar. Menyingkirkan alkohol dari produk skincare justru akan menghilangkan beragam manfaatnya.
Smartpreneur yang ingin mengembangkan produk skincare tetap bisa menggunakan alkohol seperti isopropyl alcohol selama memperhatikan kadar dan formula lainnya.
Isopropyl alcohol adalah alkohol pelarut yang sebaiknya tidak digunakan berlebihan agar kulit tidak kering atau teriritasi. Akan tetapi, manfaat isopropyl alcohol pun cukup banyak sehingga Smartpreneur bisa berkolaborasi dengan Indocare B2B untuk membuat produk skincare dengan bahan berkualitas, terutama bagi pemilik kulit berminyak.
Ditinjau oleh dr. Raissa Aprilia
[vc_btn title=”Konsultasi Sekarang” style=”3d” color=”green” size=”lg” align=”center” css_animation=”left-to-right” link=”url:http%3A%2F%2Findocareb2b.com%2Fcontact-us||target:%20_blank|”]
No Comments