Tak dapat dimungkiri bahwa setiap orang pernah mengalami permasalahan kulit wajah. Umumnya, masalah tersebut mulai timbul ketika berada di fase pubertas. Maklum saja, di fase ini setiap orang mengalami perubahan hormon yang berdampak pada munculnya jerawat dan masalah kulit lainnya.
Peningkatan hormon ketika masa menstruasi, tingginya tingkat stres, dan gaya hidup tidak sehat juga kerap menyebabkan masalah serupa. Tak perlu khawatir karena hal tersebut lumrah terjadi.
Biasanya, untuk mengatasi permasalahan tersebut dibutuhkan perawatan dasar yang dilakukan dengan rutin membersihkan wajah minimal dua kali sehari setelah beraktivitas.
Baca Juga: Efek Samping Vitamin E pada Wajah dan Kesehatan
Table of Contents
TogglePermasalahan Kulit Wajah Paling Umum
Pada dasarnya, setiap orang memiliki jenis dan permasalahan kulit wajah yang berbeda antara yang satu dengan lainnya. Meskipun demikian, perlu dipahami bahwa terdapat sejumlah masalah kulit paling umum yang hampir dialami oleh semua orang. Adapun masalah kulit yang dimaksud, antara lain:
1. Jerawat
Jerawat yang memiliki istilah medis acne vulgaris merupakan kondisi kulit yang terjadi karena tersumbatnya pori-pori. Penyumbatan ini memicu timbulnya benjolan berisi nanah, papula (benjolan kecil berwarna merah), komedo hitam, komedo putih, maupun jenis jerawat lainnya.
Biasanya, jerawat disebabkan oleh faktor hormonal, polusi udara, kondisi cuaca yang lembap, stres, penumpukan sel kulit mati, sering menyentuh kulit wajah, ketidakcocokan dengan produk kosmetik atau kandungan skincare tertentu, pola makan tak seimbang dan tinggi gula, maupun efek samping pengobatan.
2. Penuaan Dini
Sebenarnya, bertambah tua adalah hal yang alamiah. Namun, penuaan dini terjadi lebih cepat dari waktu yang seharusnya. Ketika hal ini terjadi, konsumen akan merasa tampak lebih tua dari umur seharusnya.
Paparan sinar ultraviolet menjadi pemicu tertinggi yang menyebabkan kulit lebih cepat menua. Ketika kulit terpapar sinar ultraviolet, sel-sel kulit akan mengalami kerusakan. Akibatnya, kulit kehilangan elastisitasnya dan kurang terhidrasi.
Selain sinar UV, kebiasaan merokok dan minum alkohol, pola makan yang tidak seimbang dan terlalu banyak mengonsumsi gula, serta tidur yang tidak berkualitas juga dapat mempercepat kemunculan tanda-tanda penuaan dini.
Tanda-tanda penuaan dini biasanya akan tampak jelas pada kulit, seperti munculnya kerutan halus, bintik penuaan, kulit yang lebih kering, kusam, dan hilangnya elastisitas kulit.
Baca Juga: Pelajari Manfaat Citric Acid untuk Wajah di Sini!
3. Hiperpigmentasi
Hiperpigmentasi merupakan permasalahan kulit wajah yang menyebabkan beberapa area kulit berwarna lebih gelap dibandingkan dengan area lainnya. Sebagaimana diketahui, melanin adalah zat yang memberikan warna pada kulit.
Ketika kulit dalam keadaan tidak sehat dan sel-sel kulit mengalami kerusakan, kulit akan memproduksi melanin dalam jumlah yang besar. Hal inilah yang membuat melanin menggumpal dan menyebabkan area tersebut tampak lebih gelap dari sekitarnya.
Selain itu, hiperpigmentasi juga dapat dipicu oleh gangguan hormon, penggunaan obat-obatan tertentu, melasma, cedera pada kulit, serta kekurangan vitamin B9 (asam folat) dan B12 (kobalamin).
Singkatnya, hiperpigmentasi terjadi akibat produksi melanin berlebih yang menciptakan bintik atau bercak kecokelatan, hitam, abu-abu, kemerahan, atau merah muda pada permukaan kulit.
Kendati area tersebut tidak menimbulkan rasa nyeri atau gatal, hal ini menyebabkan turunnya rasa percaya diri. Hiperpigmentasi dapat diatasi dengan mengubah gaya hidup dan melakukan perawatan kulit, utamanya yang memberikan perlindungan terhadap paparan sinar matahari.
Bagaimana Mengatasi Permasalah Kulit Wajah?
Setiap masalah tentu memiliki solusi. Begitu juga dengan permasalahan kulit wajah yang telah dijelaskan secara singkat di atas. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?
1. Rajin Olahraga
Rajin olahraga tidak hanya membuat tubuh segar dan bugar, melainkan juga baik untuk kesehatan kulit. Keringat yang keluar dari pori-pori kulit secara tidak langsung turut membawa kotoran sehingga wajah menjadi lebih bersih.
Olahraga juga membuat sirkulasi darah lebih lancar yang berdampak baik pada peningkatan kolagen dan mencegah penuaan dini serta mengoptimalkan nutrisi bagi kulit. Tak hanya itu, olahraga juga efektif menurunkan tingkat stres sehingga mencegah munculnya jerawat dan penuaan dini.
2. Atur Pola Makan
Mengonsumsi makanan dengan kadar gula tinggi, berlemak, dan berminyak tak hanya memicu berbagai masalah kesehatan, melainkan juga menyebabkan kerusakan pada kulit secara perlahan. Untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, mulailah untuk mengatur pola makan.
Alih-alih menikmati sekantung keripik atau minuman bersoda, lebih baik ganti camilan dengan makanan sehat. Sayuran hijau, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan, dan produk laut juga dapat meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit.
3. Gunakan Skincare
Optimalkan perawatan dari luar tubuh dengan rutin menggunakan skincare. Ada pun kandungan skincare yang dianjurkan, antara lain:
- Niacinamide: membantu mengatasi jerawat dan menyeimbangkan produksi sebum.
- Salicylic Acid: mengurangi peradangan dan jerawat.
- Hyaluronic Acid: melembapkan dan mengenyalkan kulit.
- Tea Tree Oil: mengatasi jerawat
- Vitamin C: melindungi kulit dari UV dan mengatasi hiperpigmentasi.
- Retinol: mencegah penuaan dini, mengatasi jerawat, dan mempercepat regenerasi.
Demikianlah informasi mengenai permasalahan kulit wajah beserta solusinya yang perlu dipahami. Ingin memproduksi skincare dengan kandungan yang mampu merawat kulit wajah secara optimal? Maklon skincare Indocare B2B akan menciptakan produk ideal Anda dengan mudah.
Kembangkan produk kecantikan kulit dengan dukungan riset, pengembangan R&D komprehensif, dan bahan utama berkualitas bersama Indocare B2B!
Baca Juga: Rahasia Produk Sukses: Bahan Alami untuk Eksfoliasi Wajah
Ditinjau oleh dr. Putri Wulandari