Anak-anak memang sangat mudah terkena penyakit. Faktor lingkungan yang kurang sehat, sering bermain di tempat yang kurang higienis, dan suka pilih-pilih makanan jadi pemicu kekurangan vitamin dan nutrisi. Oleh karena itu, orang tua harus memenuhi kebutuhan nutrisi anak dari suplemen. Berikut ini jenis-jenis vitamin anak yang bisa mendukung kesehatan si kecil secara menyeluruh.
Table of Contents
Toggle1. Kalsium dan Vitamin D
Dalam masa pertumbuhan anak, mereka membutuhkan kalsium dalam jumlah yang cukup setiap hari. Kalsium adalah mineral yang penting untuk kepadatan dan pertumbuhan tulang dan gigi anak. Sayangnya tidak semua anak mendapatkan asupan kalsium harian yang cukup, apalagi jika tidak mengonsumsi susu.
Nah tapi kalsium saja tidak cukup, dia butuh vitamin D agar bisa diserap tubuh dengan baik. Manfaat vitamin D adalah membuat penyerapan kalsium di usus optimal jadi bisa digunakan untuk memperkuat tulang dan gigi. Tanpa vitamin D, anak bisa kekurangan kalsium meskipun asupannya sudah tinggi. Oleh karenanya, dua nutrisi ini harus dipenuhi secara bersamaan.
2. Zat Besi
Jika si kecil sering lemas dan sulit berkonsentrasi, mungkin itu adalah gejala kekurangan zat besi. Zat besi berfungsi untuk memproduksi sel darah merah, yang bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh. Oksigen ini dibutuhkan oleh otak, otot, dan organ lainnya agar bisa bekerja dengan baik. Zat besi juga bisa mendukung sistem imun sehingga anak tidak mudah sakit dan terkena infeksi.
3. Vitamin C
Jika sel darah merah bisa dipenuhi melalui zat besi, maka sel darah putih bisa diperoleh dari vitamin C. Vitamin C bermanfaat untuk memperkuat sistem imun anak dengan membantu memproduksi sel darah putih, sel yang bertugas melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Vitamin C bekerja sebagai antioksidan kuat yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Dengan vitamin C, anak jadi lebih terlindungi dari penyakit seperti flu, batuk, mudah memar, dan luka yang sulit sembuh.
4. Omega-3
Untuk mendukung kecerdasan dan kemampuan belajar si kecil, omega-3 bisa jadi pilihan yang tepat. Omega-3 adalah asam lemak esensial yang bisa mendorong perkembangan otak, kesehatan jantung, dan fungsi kognitif. DHA (Docosahexaenoic Acid) dan EPA (Eicosapentaenoic Acid) adalah dua jenis omega-3 yang bisa ditemui dalam ikan berlemak seperti salmon, tuna, dan sarden. Karena tubuh tidak memproduksi omega-3 sendiri, suplemen yang mengandung omega-3 bisa menjadi sumber yang ideal.
5. Vitamin A
Vitamin A menjadi salah satu vitamin wajib di era modern karena tingginya screen time anak-anak, sebab bukan hanya sebagai hiburan, gadget juga mulai banyak digunakan dalam proses belajar di sekolah. Retinol yang ada dalam vitamin A bisa membentuk pigmen di retina sehingga membuat anak melihat dengan lebih jelas. Vitamin A juga mendorong pertumbuhan sel dan jaringan, membuat kulit, rambut, dan organ tubuh si kecil berkembang secara optimal.
6. Probiotik & Serat
Probiotik dan serat adalah dua nutrisi yang bekerja sama untuk menjaga saluran pencernaan anak. Probiotik adalah bakteri baik yang hidup di usus dan membantu menjaga keseimbangan mikrobiota. Bakteri baik dapat meningkatkan daya tahan tubuh karena 70% sistem imun berada di usus, sehingga anak lebih jarang mengalami infeksi atau gangguan pencernaan seperti diare.
Sementara serat berfungsi sebagai makanan bagi probiotik dan membantu melancarkan pencernaan dengan meningkatkan volume feses dan mencegah sembelit.
7. Vitamin B Kompleks
Vitamin B kompleks adalah kumpulan delapan vitamin esensial yang berfungsi dalam metabolisme energi, perkembangan otak, dan produksi sel darah merah. Setiap jenis vitamin B memiliki fungsi unik, tetapi semuanya bekerja sama untuk membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi sehingga si kecil tetap aktif dan tidak mudah lelah.
Vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), dan B3 (niacin) mendukung metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein agar tubuh mendapatkan energi yang cukup. Vitamin B6 (piridoksin) dan B12 (kobalamin) berperan dalam perkembangan otak dan sistem saraf, membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi anak saat belajar. Vitamin B9 (asam folat) untuk produksi sel darah merah, mencegah anemia, dan mendukung pertumbuhan sel yang sehat.
Maklon Suplemen Anak di Indocare B2B
Produk suplemen jadi alternatif orang tua untuk menjaga kesehatan anak mereka, namun sayangnya produk yang tersedia di pasar masih sangat terbatas pada vitamin mendasar seperti vitamin C dan D. Ini bisa jadi kesempatan bagi Smartpreneur dalam mengembangkan bisnis suplemen anak yang aman bagi anak.
Indocare B2B adalah manufaktur yang telah terjun ke pengembangan produk suplemen sejak 1988. Smartpreneur bisa memanfaatkan maklon di Indocare B2B, karena semua prosesnya sudah sesuai dengan standar manufaktur internasional melalui Good Manufacturing Practice (GMP), Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), hingga Halal.
Salah satu vitamin anak terbaik yang pernah dikembangkan oleh Indocare B2B adalah Holisticare EsterC Kids, suplemen vitamin C berbentuk Ester yang lebih ramah di lambung, dengan bentuk yang lucu, dan rasa manis yang berasal dari bahan alami. Finalisasi konsep produk dengan konsultasi sekarang!
Ditinjau oleh dr. Oscar Wiradi Putera