Tahukah Anda bahwa carbomer, bahan sintetis dalam skincare, menjadi kunci tekstur lembut dan stabil dalam berbagai produk kecantikan? Bahan ini biasanya berbentuk bubuk kering berwarna putih yang terkenal dengan sifat pengental dan pengemulsinya yang fenomenal.
Dengan sifat tersebut, karbomer mampu mengentalkan zat, memperpanjang umur simpan, dan menstabilkan formulasi skincare. Tanpa karbomer, produk skincare tidak mempunyai tekstur yang halus dan daya tahan yang panjang.
Table of Contents
ToggleApa Itu Carbomer?
Carbomer atau karbomer merupakan rangkaian polimer sintetis yang berasal dari ikatan silang asam akrilik dengan berat molekul yang tinggi sebesar 3-4 miliar dalton. Struktur molekul polimer karbomer mengandung 56-68% gugus asam karboksilat (-COOH) dengan tingkat keasaman dan hidrofilisitas yang tinggi.
Karbomer kering berbentuk bubuk putih ringan yang mengembang dalam air dan dapat berubah menjadi gel atau cairan bening saat proses netralisasi terjadi.
Viskositas atau ukuran kekentalan karbomer tergantung pada kadar pH dan konsentrasi karbomer. Pada pH 6 – 8, sifat kekentalan zat kimia ini bertambah sehingga bentuknya pun akan berubah menjadi gel semi-padat.
Mengacu pada laman Medical News Today, studi yang diselenggarakan oleh Cosmetic Ingredient Review (CIR) Panel menunjukkan bahwa karbomer aman digunakan dalam produk kosmetik. Bahkan, jika konsentrasinya mencapai 100%, potensi risiko alergi dan iritasi kulit dan mata cenderung ringan.
Sebaiknya tidak mencampurkan karbomer dengan benzena dalam proses pelarutan polimerisasi untuk menghindari kasus kontaminasi yang berbahaya, seperti kanker.
Fungsi Carbomer dalam Produk Skincare
Carbomer dalam skincare menghadirkan manfaat yang serbaguna. Selain membantu mengentalkan formulasi produk skincare, berikut ini adalah tiga manfaat utama lain karbomer.
1. Meningkatkan Kinerja Produk Skincare
Meskipun berasal dari bahan sintetis, karbomer dapat menciptakan stabilitas formulasi produk skincare yang konsisten dan tepat.
Sebagai agen pengemulsi atau emulsifier, karbomer membantu mencegah pemisahan air dan minyak yang terkandung dalam keseluruhan kandungan skincare. Faktor tersebut sangat penting bagi daya tahan, juga konsistensi tekstur dan kekentalan berbagai jenis produk skincare.
Formulasi produk skincare dengan konsistensi tekstur dan kekentalan yang tepat juga berpengaruh pada efektivitas daya rekat ketika diaplikasikan pada kulit. Kondisi tersebut tentunya berpengaruh pula pada tingkat kepuasan konsumen produk skincare dalam menggunakan produk terkait.
2. Cocok untuk Semua Jenis Kulit
Karbomer aman untuk semua jenis kulit, termasuk kulit sensitif, kulit berjerawat dan berminyak. Hal ini karena senyawa tersebut bersifat non-komedogenik atau tidak menyumbat pori-pori.
Namun, karbomer dikenal sensitif terhadap sinar ultraviolet. Agar manfaat carbomer optimal, Smartpreneur dapat menambahkan penyerap UV ke dalam gel untuk menjaga ketahanan kulit dari risiko radiasi sinar ultraviolet.
3. Memperbaiki Tekstur dan Konsistensi Produk
Sifat penyerap dari karbomer mampu membantu bahan-bahan aktif untuk memperbaiki tekstur dalam produk skincare dan mudah menempel pada permukaan kulit.
Karbomer juga dapat mengembang hingga 1.000 kali lipat dari volume asli saat proses suspensi dalam air terjadi.
Proses ini diketahui ampuh dalam meningkatkan konsistensi kandungan skincare dan memperbaiki tampilan formulasi produk yang jauh lebih sempurna. Produk skincare pun akan tampak menarik secara visual dan memberikan tekstur yang lebih menyenangkan untuk disentuh.
Jika karbomer ditambahkan sebagai salah satu kandungan serum wajah, senyawa kimia ini membuat teksturnya lebih ringan dan encer sehingga tidak menimbulkan kesan berminyak. Di samping itu, jika digunakan dalam komposisi untuk calir atau lotion tubuh, karbomer berperan memberi sensasi lembut dan halus.
Tantangan dalam Formulasi
Pahami 3 tantangan utama dalam memformulasikan karbomer pada produk skincare melalui penjelasan singkat berikut.
1. Pengadukan yang Kuat
Carbomer merupakan bubuk ringan dengan kepadatan rendah yang membentuk gumpalan dan membutuhkan pengadukan kuat hingga berubah menjadi massa gel. Proses ini membutuhkan waktu lama untuk memastikan karbomer larut sempurna atau terhidrasi.
2. Udara yang Terperangkap
Faktor pengadukan yang terlalu lama atau kurang cepat mengakibatkan udara terperangkap dalam gel. Untuk menghilangkan udara yang terperangkap, perusahaan skincare perlu membersihkan karbomer melalui media air.
3. Penyesuaian pH
Karbomer adalah agen pengental yang sangat bergantung pada suhu dan pH. Karbomer membutuhkan pH yang netral untuk menyerap dan menahan air. Reaksi ini nantinya akan membuat karbomer membengkak hingga berkali-kali lipat dari versi aslinya. Produsen perlu memperhatikan kedua faktor ini dengan saksama agar mendapat hasil yang tepat.
Indocare B2B: Maklon Skincare Sejak 1988
Carbomer atau kabomer menyajikan keunggulan yang sempurna untuk menciptakan produk skincare yang aman bagi semua jenis kulit pengguna. Terlebih lagi, kombinasi unsur stabilitas, efektivitas, dan konsistensi menjadikannya bahan sintetis yang inovatif dalam industri skincare modern.
Bersama Indocare B2B, Smartpreneur dapat mengembangkan dan memproduksi produk skincare dengan kandungan karbomer yang sesuai dan tepat secara legal.
Indocare B2B menawarkan layanan manufaktur kontrak atau maklon kosmetik yang komprehensif yang telah mengikuti standar BPOM dan Halal BPJPH.
Indocare B2B siap menghasilkan produk skincare yang kompetitif dengan dukungan perizinan dan sertifikasi produk yang optimal. Segera wujudkan produk skincare impian dengan menggunakan jasa maklon skincare Indocare B2B!
Ditinjau oleh dr. Oscar Wiradi Putera