6 Fungsi Panthenol: Bahan Skincare yang Melembapkan Kulit

Fungsi panthenol memang untuk melembabkan kulit bahkan sampai membuat kulit menjadi anti-radang. Kandungan ini juga disebut sebagai provitamin umum digunakan sebagai bahan pelembab skincare dan personal care. Namun, ada beberapa fungsi lain yang Anda harus tahu, simak infonya di bawah ini.

Table of Contents

Definisi Panthenol

Panthenol, sering dijuluki sebagai pro-vitamin B5, adalah komponen penting yang sering dijumpai dalam produk skincare dan personal care. Provitamin B5 ini dapat dijumpai dengan nama lain:

D-Panthenol

DL-Panthenol

Dexpanthenol

Pantothenic Acid
Panthenyl Ethyl Ether

Panthenol adalah bentuk alkohol yang bersifat humektan, yang berarti ia dapat menarik dan mempertahankan kelembapan pada kulit. Alkohol di sini tidak sama dengan alkohol yang dapat memabukkan.

Ketika panthenol berada di kulit, maka dia akan diubah menjadi asam pantotenat (pantothenic acid), yaitu yang disebut juga dengan vitamin B5 aktif, oleh enzim-enzim dalam sel-sel kulit.

Asam pantotenat sering kali ditemukan dalam produk skincare, seperti krim, pelembap, sampo, deodoran spray, hingga makeup dekoratif.

6 Fungsi Panthenol

Lantas apa saja sebenarnya fungsi panthenol dalam produk-produk kecantikan?

Melembapkan kulit

Fungsi panthenol yang utama ialah dapat melembapkan kulit secara efektif sehingga tidak heran banyak ditemukan pada produk pelembap atau moisturizer. Sifat humektannya akan mencegah kulit kering dengan mempertahankan kelembapan kulit. Selain itu, panthenol juga meningkatkan produksi asam hialuronat, komponen alami kulit yang berfungsi meningkatkan retensi kelembapan.

Menenangkan kulit

Fungsi panthenol yang kedua ialah mampu menenangkan kulit yang meradang, seperti jerawat, eksim, sunburn, kemerahan, dan gigitan serangga. Ini terjadi karena panthenol dapat menghambat produksi sitokin inflamasi, yaitu molekul yang dapat menyebabkan peradangan kulit. Selain itu, D-Panthenol juga meningkatkan sintesis ceramide, komponen penting di kulit yang membantu melindungi kulit dari iritasi.

Memperbaiki barier kulit

Barier yang rusak seperti luka, maupun tekstur permukaan yang tidak merata juga dapat dibantu dengan penggunaan panthenol. Selain meningkatkan ceramide, ia juga merangsang proliferasi keratinosit, sel yang membentuk barier atau lapisan kulit paling luar, dan meningkatkan sintesis lipid untuk memperkuat fungsi pelindung kulit.

Riset yang dipublikasikan pada tahun 2020 mengungkapkan bahwa penggunaan skincare dengan berbahan panthenol juga dapat mengoptimalkan fungsi barier kulit sehingga mempercepat proses penyembuhan luka di kulit.

Meningkatkan elastisitas kulit

Panthenol dapat menghidrasi permukaan kulit atau stratum korneum sehingga akan mengunci air dan kelembapan kulit. Ketika ini terjadi, kulit menjadi lebih kenyal, lembut, dan elastisitas kulit semakin meningkat. Hal ini juga yang mendukung penyembuhan luka lebih cepat.

Membuat rambut lebih lembut

Sama seperti kulit, fungsi panthenol pada rambut juga akan mengikat molekul air ke helai rambut, sehingga rambut tetap terhidrasi dan mencegah hilangnya kelembapan rambut. Ini membantu mengurangi rambut kering, mudah patah, dan kusut.

Panthenol dapat meningkatkan produksi keratin, protein yang memberikan kekuatan dan struktur pada rambut, sehingga rambut tidak mudah rontok.

Melembapkan kulit kepala

Fungsi panthenol yang terakhir adalah baik untuk kulit kepala. Sebagai humektan, panthenol akan melembapkan kulit kepala, dan mencegah kulit kering. Ini sangat membantu mengurangi iritasi kulit kepala, kulit yang mengelupas, bahkan ketombe, terutama di daerah kering seperti Indonesia.

Jenis Produk yang Bisa Dikembangkan

Panthenol adalah pelembap yang rendah risiko iritasi, dan aman untuk kulit sensitif. Tapi pada produk parfum, sebaiknya melakukan tes di tangan terlebih dahulu.

Setelah mengetahui fungsi panthenol, Anda bisa mengembangkan produk-produk di bawah ini di Indocare B2B menggunakan bahan pelembap yang satu ini.